TERKINIKU.COM, SAMARINDA – Abdul Rohim, anggota Komisi II DPRD Samarinda, menyoroti tantangan yang dihadapi oleh warga di Kecamatan Samarinda Utara dan Kecamatan Sungai Pinang.
Ia melihat bahwa pemerintah perlu memberikan perhatian lebih serius terhadap masalah-masalah yang telah lama mengganggu kehidupan sehari-hari masyarakat di kedua kecamatan tersebut.
Menurut Abdul Rohim, kesulitan air bersih merupakan salah satu keluhan utama warga. Ia mengetahui hal tersebut setelah beberapa kali mengadakan reses, atau penyerapan aspirasi masyarakat, di kedua daerah tersebut.
“Hal iti telah berlangsung bertahun-tahun tanpa ada tindakan nyata dari pemerintah,” ungkap Rohim.
Kebutuhan dasar warga setempat, lanjutnya, tidak terpenuhi, meskipun telah menyampaikan keluhan ini selama puluhan tahun.
Selain masalah air bersih, Abdul Rohim juga menyoroti kurangnya penerangan jalan yang memadai di banyak gang di kedua kecamatan. Diakuinya, sangat banyak titik yang belum mendapatkan penerangan jalan yang memadai.
“Ini sangat memengaruhi keamanan dan kenyamanan warga yang melintas di malam hari,” bebernya.
Kurangnya penerangan jalan meningkatkan risiko kejahatan dan kecelakaan, membuat warga merasa tidak aman dan tidak nyaman saat bepergian di malam hari.
Tak berhenti sampai situ, ia juga menyampaikan kekhawatiran mengenai keterbatasan akses sinyal telekomunikasi di beberapa daerah yang masih menjadi blank spot.
“Akses sinyal telekomunikasi buruk menghambat akses informasi dan komunikasi bagi penduduk setempat,” tandasnya.
Di era digital ini, akses telekomunikasi adalah kebutuhan mendasar, dan blank spot sangat menghambat masyarakat dalam mendapatkan informasi dan berkomunikasi.
Penyelesaian masalah-masalah ini harus menjadi prioritas utama pemerintah daerah. Pemerintah perlu segera mengambil langkah konkret dalam meningkatkan pelayanan dasar seperti ini. (Ehd)
