TERKINIKU.COM Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Samarinda, Sugiono, berhasil mencapai perolehan suara tertinggi dalam pemilihan umum, sehingga berhak menjadi Calon Legislatif DPRD Provinsi dari Partai PDIP.
Mengomentari kesiapannya untuk menjabat sebagai Politisi Karangpaci, Sugiono dengan tegas menyatakan bahwa dia siap untuk melanjutkan pengabdiannya kepada masyarakat di tingkat yang lebih tinggi, yaitu di Provinsi Kalimantan Timur.
Ia menyampaikan rasa syukurnya atas kesempatan ini dan menganggapnya sebagai sebuah kehormatan besar yang diamanahkan kepadanya.
“Saya berkomitmen untuk lebih memperjuangkan aspirasi seluruh masyarakat di Provinsi Kalimantan Timur jika diberi amanah sebagai calon legislatif di tingkat provinsi,” tutur Sugiono, belum lama ini.
Dia menyatakan bahwa akan berjuang dengan sepenuh hati untuk mewakili dan menyalurkan aspirasi serta kepentingan masyarakat di tingkat provinsi.
Meskipun menyadari tingkat persaingan yang begitu ketat dalam pemilu kali ini, Sugiono mencatat bahwa sebagian besar rekannya kemungkinan besar tidak akan kembali mendapatkan kursi di DPRD Samarinda.
“Penting untuk tetap bersabar dan menunggu hasil resmi dari Penyelenggara Pemungutan Suara (PPK) agar dapat memastikan hasil akhir yang sah dan adil,” bebernya.
Sugiono juga menyambut baik partisipasi yang tinggi dari masyarakat dalam pemilu kali ini, yang menurutnya melebihi partisipasi tahun sebelumnya. Dia menganggap partisipasi yang tinggi tersebut sebagai indikasi kuat akan kesadaran politik dan tanggung jawab demokratis masyarakat.
“Terima kasih kepada seluruh masyarakat Provinsi Kalimantan Timur yang telah memberikan kepercayaan untuk mewakili mereka di tingkat yang lebih tinggi ini,” ujarnya.
Terakhir, Sugiono menyampaikan harapannya untuk dapat memperjuangkan aspirasi mereka dengan sebaik mungkin di DPRD Provinsi Kalimantan Timur. Dia berkomitmen untuk bekerja keras dan mengabdikan diri.
“Tentu saja ini demi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat Kalimantan Timur melalui kerja legislatif yang produktif dan bermakna,” tutupnya. (Ehd)
