Terkiniku.com, Nasional – Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) menggaet Satgas Penanggulangan Aktivitas Ilegal memperkuat upaya penanganan aktivitas tambang ilegal di wilayah delineasi IKN.
Terbaru, diketahui sebanyak lebih dari 4.000 hektare area tambang tanpa izin ditemukan beroperasi di kawaan tersebut, terutama di wilayah Bukit Tengkorak, Taman Hutan Raya Bukit Soeharto, Kabupaten Kutai Kartanegara.
Aktivitas ini tidak hanya menyebabkan kerusakan lingkungan, tetapi juga merugikan sektor ekonomi dan sosial yang signifikan.
Sementara itu, Satgas Penanggulangan Aktivitas Ilegal telah melakukan rapat koordinasi di Kantor Otorita IKN yang diikuti oleh sejumlah unsur terkait, termasuk Pangdam VI/Mulawarman, Kapolda Kalimantan Timur, Kepala Kejaksaan Tinggi Kalimantan Timur, serta perwakilan kementerian lingkungan hidup dan energi.
Sementara itu, Kepala OIKN, Basuki Hadimuljono, menegaskan OIKN akan mengambil langkah tegas terhadap aktivitas tambang ilegal.
“Kami memasang plang larangan untuk menegaskan bahwa kegiatan tambang di kawasan hutan lindung tidak diperbolehkan.” (mlt)
Berita ini dilansir dari tribun kaltim
