Terkiniku.com, Samarinda – Proyek revitalisasi Pasar Pagi Samarinda terus berkembang dan kini telah menyentuh sentuhan terakhir dalam tahap penyempurnaan. Setelah fokus kegiatan konstruksi, tahun ini telah dipersiapkan untuk penyempurnaan fasilitas dan instalasi aksesoris lainnya.
Deni Hakim Anwar, Ketua Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Samarinda, menjelaskan bahwa progress dari proyek tersebut sudah mencapai 64% dengan anggaran kurang lebih 148 Miliar termasuk segala aksesoris yang akan di instalasi.
“Dengan nilai anggaran kurang lebih 148 Miliar tadi sudah di tahap 64%. Kelengkapan itu sudah datang semua, seperti lift, eskalator, kemudian aksesoris lainnya itu sudah ada, tinggal instalasi saja,” jelas Deni
Ia juga menyebutkan bahwa perkiraan proyek revitalisasi tersebut akan selesai dalam bulan Oktober dan berharap bahwa pedagang bisa berjualan sebelum hari raya Idul Fitri.
“Ditargetkan mungkin di bulan sepuluh bisa tuntas. Kita tidak ingin juga para pedagang di kota Samarinda tidak bisa berjualan lagi tahun depan. Kita ingin tahun ini tuntas, sehingga di Idul Fitri yang akan datang mereka sudah bisa menempati los-los yang sudah disiapkan,” jelas Deni.
Selain itu ada pun Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) yang menjadi sorotan dari Deni agar tetap berjalan sesuai kaidah hukum lingkungan.
“Yang paling penting jangan sampai kita lewat kesini mencium bau, karena pasar tentu saja ada los basah, seperti los penjual ikan, ayam, daging, yang pasti mengeluarkan limbah. Oleh karena itu kita akan simulasi untuk penanganan IPAL, pembuangan sampai pengolahan,” tandas Deni.



 
                                    