Minggu, Juni 8, 2025
spot_img

Pengembangan Berkelanjutan Akan Bisnis yang Ada di Kota Tepian

TERKINIKU.COM, SAMARINDA – Laila Fatihah, Anggota Komisi II DPRD Kota Samarinda, menilai program unggulan Walikota yang bertujuan menciptakan 10.000 wirausaha baru atau start-up perlu pendekatan yang lebih holistik.

Fokus akan suatu hal, dikatakan Laila, seharusnya tidak hanya pada perekrutan pelaku usaha baru, tetapi juga harus mencakup upaya untuk mendukung keberlanjutan dan pengembangan bisnis yang sudah ada.

Ia mencatat bahwa dari 40.000 pelaku usaha yang berhasil direkrut, hanya sekitar 20 persen yang terdaftar secara resmi.

“Perlu upaya lebih lanjut untuk meningkatkan jumlah mereka yang terdaftar secara resmi,” jelasnya.

Laila berpendapat bahwa untuk memastikan kesuksesan setiap wirausaha baru, program ini harus mencakup pelatihan, akses permodalan, dan pendampingan bisnis secara berkelanjutan.

“Kita perlu memastikan bahwa pelaku usaha mendapatkan pendidikan kewirausahaan yang baik, akses yang mudah terhadap sumber daya, serta jaringan yang mendukung untuk berkembang,” paparnya.

Selain itu, Laila menegaskan pentingnya memberikan dukungan kepada usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) yang sudah ada. Ia berpendapat bahwa pengembangan UMKM yang telah ada juga berperan penting dalam penciptaan lapangan kerja dan peningkatan ekonomi lokal.

“Program ini seharusnya tidak hanya menambah jumlah wirausaha baru, tetapi juga membantu bisnis yang sudah ada agar bisa naik kelas dan lebih kompetitif,” tandasnya. (Ehd)

ARTIKEL TERKAIT

MEDIA SOSIAL

1,559FansSuka
1,377PengikutMengikuti
1,159PelangganBerlangganan
- Advertisment -spot_img

berita terkini

Komentar