Terkiniku.com, Samarinda – Cuaca ekstrem yang melanda Samarinda pada Selasa (14/1) siang menjadi penyebab insiden yang mengejutkan warga. Hujan deras disertai angin kencang yang dimulai pukul 13.00 WITA menyebabkan sebuah kapal tongkang lepas kendali dan menabrak sebuah kafe di kawasan Samarinda Seberang.
Kapal tongkang bernama Marine Power 3036, yang sedang ditarik oleh tug boat MHKL, dilaporkan terlepas dari tali towing akibat hembusan angin yang sangat kuat. Tongkang tanpa muatan itu hanyut tak terkendali dan akhirnya menghantam Kafe Tepi Mahakam di Jalan H Jahra, Kelurahan Sungai Keledang.
Andry (40), saksi mata yang berada di lokasi, menyebutkan bahwa kejadian tersebut berlangsung cepat. “Saya lihat kapal tug boat dan tongkang itu awalnya berdampingan. Tapi karena hujan deras dan angin kencang, tali towing putus, dan tongkang terbawa angin langsung ke arah kafe,” jelasnya.
Kafe yang dikenal sebelumnya dengan nama Kafe Panorama itu mengalami kerusakan parah di bagian tepinya, terutama area kayu yang langsung tertabrak. “Untungnya, pengunjung dan karyawan sempat menyelamatkan diri sebelum kapal menghantam,” tambah Andry.
Slamet (43), pemilik kafe, mengaku masih syok atas kejadian tersebut. Saat insiden terjadi, Slamet berada di lokasi, namun berhasil menyelamatkan diri. “Awalnya saya duduk di luar, tapi karena hujan tempias saya pindah ke dalam. Tidak lama, tongkang itu langsung menghantam bagian tepi tempat saya tadi duduk,” ungkapnya.
Slamet memperkirakan kerugian akibat kejadian tersebut mencapai miliaran rupiah. “Bangunan di atas sungai seperti ini butuh teknik khusus. Biayanya besar karena harus menyelam untuk memasang struktur. Ditambah lagi, kafe harus tutup sementara, sehingga karyawan juga tidak bisa bekerja,” katanya.
Ia menyebut pihak agen kapal sudah datang untuk bertemu dan membicarakan proses ganti rugi bersama aparat Polairud Polresta Samarinda. “Kami harap ini segera ditindaklanjuti. Kerugiannya besar, dan kami juga butuh waktu lama untuk memperbaiki semuanya,” tukas Slamet. (nto)