Terkiniku, Kukar – Dinas Komunikasi dan Informatika Kutai Kartanegara (Kukar) membuka jalan menuju pendidikan berkualitas dengan mengintegrasikan program Sekolah Google, dilengkapi dengan penguatan jaringan internet.
Kepala Diskominfo Kukar, Dafip Haryanto, menegaskan upaya ini sebagai langkah penting dalam mengatasi tantangan, termasuk saat Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB).
Dirinya mengakui, bahwa meskipun Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kukar memiliki bandwidth sendiri, koordinasi dalam penguatan jaringan internet tetap diperlukan.
“Pemasalahan yang yang dihadapi saat ini ialah Fokus dalam menghadapi kondisi seperti permintaan bantuan saat Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) setiap tahunnya,” tambahnya Kepala Diskominfo Kukar, Dafip Haryanto pada, Kamis (07/03/2024)
Lebih lanjut, Selain fokus pada Disdikbud, Kominfo juga aktif membantu Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lain, seperti penguatan aplikasi pendukung Sistem Keuangan Desa (Siskeudes).
“Dalam konteks pencairan Dana Alokasi Desa (ADD) dan Dana Desa (DD), Kominfo membantu penguatan server aplikasi berbasis internet,” terangnya
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kukar menegaskan komitmennya untuk menyediakan layanan internet yang memadai di seluruh desa se-Kukar.
Mengingat, kondisi geografis beberapa desa yang berada di pegunungan dan bukit, Pemkab Kukar berusaha mengatasi kendala untuk memastikan akses internet yang stabil.
“Dalam hal gangguan internet, masyarakat diminta untuk segera melapor ke Dinas Komunikasi dan Informatika”, tuturnya
Dafip Haryanto menekankan, pentingnya pelaporan yang cepat agar pihak penyedia layanan dapat segera menanggapi
“Contoh satu desa di Tabang yang mengalami gangguan selama satu bulan karena keterlambatan pelaporan,” pungkasnya
(Rob/Adv Diskominfo Kukar)
