Terkiniku.com, Samarinda – Keberhasilan Andi Harun dalam memimpin Samarinda selama periode pertamanya mendapat apresiasi luas dari masyarakat. Hal ini tercermin dari raihan suara yang mencapai 80 persen dalam pemilihan kembali, menunjukkan tingginya kepercayaan warga terhadap kepemimpinannya.
Namun, di balik capaian tersebut, masih ada sejumlah tantangan yang perlu diselesaikan, terutama terkait infrastruktur kota. Masyarakat masih menantikan realisasi penuh janji kampanye, termasuk solusi permanen untuk banjir yang kerap melanda Samarinda saat curah hujan tinggi.
Anggota Komisi III DPRD Kaltim, Subandi, menilai bahwa persoalan banjir harus menjadi prioritas utama di periode kedua Andi Harun. Salah satu langkah yang saat ini tengah diupayakan adalah pembangunan kolam retensi di Sungai Siring, yang kini memasuki tahap pembebasan lahan.
“Pemerintah harus segera merealisasikan pembangunan kolam retensi ini. Meskipun sudah ada berbagai upaya, beberapa titik di Samarinda masih mengalami banjir saat hujan deras,” ujarnya di Gedung Utama B Kantor DPRD Kaltim, Jumat (28/2/2025).
Selain banjir, pengembangan sistem transportasi massal juga menjadi perhatian. Warga berharap agar program ini dapat segera diwujudkan guna meningkatkan mobilitas serta mengurangi kemacetan di kota.
“Sudah ada pembicaraan mengenai transportasi massal modern, tapi yang dibutuhkan sekarang adalah realisasi. Masyarakat memerlukan solusi yang konkret untuk meningkatkan konektivitas dalam kota,” tambah Subandi.
Di periode kedua kepemimpinan Andi Harun, masyarakat berharap agar program-program yang sempat tertunda dapat segera dijalankan.
“Diharapkan pembangunan Samarinda bisa lebih progresif dan menjawab kebutuhan warga secara langsung,” tandasnya. (Ehd)