TERKINIKU.COM Wacana peningkatan infrastruktur pelabuhan dengan memindahkan fasilitas pelabuhan yang saat ini berlokasi di Jalan Yos Sudarso ke Kecamatan Palaran, Samarinda Seberang, digencarkan Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda.
Rencana tersebut merupakan bagian dari upaya untuk mengoptimalkan layanan pelabuhan dan memperluas kapasitasnya.
Pemerintah kota berencana membangun pelabuhan baru yang mengusung konsep terminal multipurpose, yang dirancang untuk melayani berbagai kebutuhan, mulai dari bongkar muat komoditas dan kargo umum hingga layanan penumpang.
“Pembangunan pelabuhan baru ini tidak akan menggunakan dana dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah,” tegas Wali Kota Samarinda, Andi Harun, Jumat (2/2/24).
Sebagai gantinya, Pemerintah Kota Samarinda telah menjalin kerja sama dengan investor swasta untuk mendukung proyek tersebut.
Pihaknya juga mengundang swasta yang tertarik untuk bekerja sama dalam membangun pelabuhan baru ini.
“Pendekatan ini bertujuan untuk memastikan bahwa proyek tersebut dapat direalisasikan tanpa memberatkan keuangan daerah,” ujarnya.
Andi Harun juga telah menandatangani kesepakatan kerja sama, atau Memorandum of Understanding (MoU), dengan beberapa investor untuk mempercepat pelaksanaan proyek pelabuhan baru. Pelabuhan yang direncanakan akan menjadi terminal multipurpose yang modern, dengan fasilitas yang terintegrasi dan mumpuni.
Selain layanan bongkar muat komoditas dan kargo umum, pelabuhan ini juga akan menyediakan layanan penumpang yang lebih baik daripada pelabuhan sebelumnya di Jalan Yos Sudarso.
Pelabuhan baru yang direncanakan di Palaran tidak hanya akan menjadi tempat penumpang seperti sebelumnya, tetapi juga akan menjadi pelabuhan multipurpose yang dapat melayani berbagai kegiatan perdagangan dan transportasi.
“Kesepakatan kerja sama ini akan dievaluasi secara berkala, untuk memastikan proyek berjalan sesuai rencana dan memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat Samarinda dan sekitarnya,” tutupnya.
