TERKINIKU.COM, SAMARINDA – Muhammad Isnaini, Kepala Bidang Pendidikan Agama Islam, mewakili Kanwil Kaltim Kemenag RI, menyatakan bahwa di Kalimantan Timur terdapat kurang dari 224 pondok pesantren.
Setiap pesantren memiliki rata-rata 10 ustad atau ustadzah, sehingga jumlah tenaga pengajar mencapai ribuan. Isnaini berharap para pengajar ini dapat mengikuti program studi pendidikan agama Islam yang ditawarkan oleh Universitas Terbuka (UT).
“Jika rata-rata ada 10 ustad atau ustadzah per pesantren, jumlahnya banyak sekali. Kami berharap mereka dapat mengikuti program studi agama Islam di UT,” bebernya.
Pernyataan ini disampaikannya saat acara Perjanjian Kerja Sama Penyelenggara Pendidikan Tinggi Universitas Terbuka di lingkungan Kanwil Kaltim Kementerian Agama RI di Hotel Senyiur, Minggu (30/6/24).
Isnaini menyoroti kemudahan yang ditawarkan UT dalam perkuliahan, meskipun beberapa sesi praktik memerlukan tatap muka. Dia berharap peluang ini dapat dimanfaatkan oleh para ustad dan ustadzah untuk meningkatkan kualifikasi pendidikan mereka.
Ia berharap program ini menjadi jalan bagi para ustad dan ustadzah untuk meningkatkan kualifikasi pendidikan yang dimiliki.
Isnaini juga menekankan pentingnya UT dalam meningkatkan minat dan motivasi para ustad dan ustadzah untuk melanjutkan pendidikan.
Meski perwakilan yang hadir saat ini berasal dari pondok pesantren di Balikpapan, Samarinda, dan Kutai Kartanegara, kesempatan ini diharapkan terbuka luas bagi seluruh kabupaten dan kota di Kalimantan Timur.
“Kami berharap minat dan motivasi ustad dan ustadzah untuk melanjutkan pendidikan mereka meningkat, dan mereka dapat kuliah di UT. Insya Allah, kesempatan ini akan dibuka seluas-luasnya untuk seluruh kabupaten dan kota,” tandas Isnaini. (Ehd)
