Home Kriminal Satpol PP Samarinda Gencarkan Razia Anjal dan Gepeng Saat Bulan Ramadhan

Satpol PP Samarinda Gencarkan Razia Anjal dan Gepeng Saat Bulan Ramadhan

0
Satpol PP Saat Razia Anjal dan Gepeng

Terkiniku.com, Samarinda – Memasuki bulan suci Ramadhan 1446 H, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Samarinda semakin intensif melakukan razia terhadap gelandangan dan pengemis (gepeng), serta anak jalanan (anjal) yang masih berkeliaran di berbagai sudut kota. Penertiban ini terutama menyasar mereka yang datang dari luar kota dan memanfaatkan keramaian selama bulan puasa.

Setiap malam, petugas Satpol PP menyusuri jalan-jalan protokol dan persimpangan lampu merah untuk menertibkan para gepeng dan anjal. Mereka yang terjaring terdiri dari berbagai profesi jalanan, mulai dari pengemis, pengelap kaca mobil, manusia silver dengan tubuh penuh cat, badut jalanan, hingga pengamen. Razia ini dilakukan sebagai langkah preventif guna menciptakan suasana aman dan nyaman bagi masyarakat selama Ramadhan.

Meski berhasil mengamankan sejumlah gepeng dan anjal, Satpol PP hanya bisa menahan mereka selama 1×24 jam. Setelah proses pendataan, seluruhnya diserahkan ke Dinas Sosial (Dinsos) Kota Samarinda untuk penanganan lebih lanjut.

Satpol PP Saat Razia Anjal dan Gepeng

“Setelah kami amankan, langsung kami data dan serahkan ke Dinsos. Kami tidak punya kewenangan untuk menahan lebih lama,” ujar Kepala Satpol PP Samarinda, Anis Siswantini, pada Kamis (20/3).

Anis menambahkan, razia ini merupakan upaya untuk menjaga ketertiban kota, terutama selama bulan Ramadhan, mengingat jumlah gepeng dan anjal cenderung meningkat pada periode tersebut.

Menurut Anis, meningkatnya jumlah gepeng dan anjal setiap Ramadhan bukanlah hal baru. Banyak dari mereka bukan warga asli Samarinda, melainkan pendatang dari luar daerah seperti Madura dan Banjarmasin. Mereka sengaja datang ke kota untuk mencari nafkah dengan memanfaatkan momen ramai.

“Indikasinya, jumlah gepeng dan anjal memang meningkat signifikan jelang bulan Ramadhan. Bukan hanya orang dewasa, tetapi juga anak-anak. Oleh karena itu, patroli rutin terus kami lakukan,” jelasnya.

Gepeng dan anjal yang terbukti berasal dari luar daerah akan segera dipulangkan setelah proses pendataan selesai. Satpol PP bekerja sama dengan Dinsos untuk memastikan mereka kembali ke kampung halaman masing-masing.

“Kami selalu berkoordinasi dengan Dinsos. Jika mereka bukan warga Samarinda, biasanya langsung kami pulangkan ke daerah asalnya,” ungkap Anis.

Selain melakukan penertiban, Satpol PP juga mendalami dugaan adanya pihak yang mengorganisir aktivitas gepeng dan anjal di kota ini. Anis menyebutkan, ada indikasi kuat bahwa mereka dikendalikan oleh oknum tertentu yang mengatur pergerakan para gepeng dan anjal untuk meminta-minta di lokasi strategis.

“Kami masih menggali lebih dalam informasi dari mereka yang kami amankan. Jika ada indikasi kuat adanya bos yang mengakomodasi mereka, tentu akan ada tindakan tegas,” tegasnya.

Satpol PP berkomitmen untuk terus meningkatkan razia selama Ramadhan agar masyarakat dapat menjalankan ibadah dengan aman dan nyaman tanpa gangguan dari aktivitas jalanan yang tidak tertib. (nto)

Exit mobile version