TERKINIKU.COM, Samarinda – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Timur (Kaltim) telah mengatur upacara peringatan HUT Kemerdekaan RI dengan mengundang tamu terbatas, sekitar 1.000 orang.
Bagi masyarakat yang tidak dapat hadir secara langsung, Sekretaris Daerah (Sekda) Kaltim, Sri Wahyuni, memastikan bahwa mereka tetap bisa merasakan semangat perayaan melalui siaran langsung.
Sri Wahyuni menekankan bahwa langkah ini terinspirasi dari kebijakan di Jakarta, di mana masyarakat yang tidak bisa masuk ke Istana Negara masih bisa menikmati upacara melalui siaran langsung.
“Kami ingin memberikan pengalaman yang serupa bagi masyarakat di Kaltim,” jelasnya.
Pemprov Kaltim telah memilih dua lokasi strategis untuk menayangkan siaran langsung: Pentacity Balikpapan di kawasan BSB dan Big Mall Samarinda. Kedua tempat ini dipilih karena mudah diakses dan mampu menampung banyak warga yang ingin merasakan suasana perayaan secara bersama.
Dengan penyelenggaraan siaran langsung di kedua lokasi ini, warga sekitar Ibu Kota Nusantara (IKN) bisa mengikuti prosesi upacara kemerdekaan meski tidak hadir secara fisik.
Upaya ini adalah bagian dari komitmen pemerintah untuk memastikan bahwa seluruh masyarakat dapat merayakan momen penting ini dengan semangat dan kebanggaan, sambil tetap mematuhi batasan dan protokol yang ada.
Sri Wahyuni mengharapkan inisiatif ini dapat memperkuat keterhubungan masyarakat dengan perayaan kemerdekaan dan meningkatkan rasa kebanggaan terhadap pencapaian bangsa.
“Sangat penting partisipasi publik sebagai wujud penghargaan terhadap kemerdekaan dan perkembangan negara,” tutupnya. (Ehd)
