TERKINIKU.COM, SAMARINDA – Rencana konsolidasi tanah pasca kebakaran di kawasan Dr. Sutomo, Kelurahan Sidodadi, Samarinda Ulu, jadi fokus utama Wali Kota Samarinda, Andi Harun.
Pria berinisial AH itu menyatakan bahwa pihaknya berencana untuk melakukan penataan kawasan yang telah terdampak kebakaran, dengan terlebih dahulu akan berupaya memperoleh persetujuan dari warga setempat.
Salah satu langkah yang direncanakan adalah pembangunan rumah tipe 36 sebagai upaya mitigasi terhadap risiko kebakaran di masa depan.
“Proses konsolidasi tanah ini akan melibatkan BPN, yang akan memberikan sertifikat tanah kepada pemilik lahan secara gratis,” terangnya.
Pemerintah kota, lanjutnya, juga akan melakukan renovasi terhadap rumah-rumah yang ada di kawasan tersebut.
Rencana ini bukanlah tanpa alasan, ia melihat bahwa kawasan Dr. Sutomo saat ini merupakan area yang sangat kumuh dan tidak teratur. Oleh karenanya, penting bagi pemerintah untuk hadir dan menata kembali kota, dengan terlebih dahulu membangun proyek percontohan.
“Tak hanya sertifikat tanah secara gratis, para pemilik lahan di kawasan tersebut juga akan mendapat manfaat dari renovasi rumah yang akan dilakukan oleh pemerintah kota,” ujarnya.
Ia berharap, melalui proyek percontohan ini, kawasan tersebut dapat menjadi lebih tertata dan memberikan contoh yang baik bagi kawasan sekitarnya.
“Kita berharap ini dapat membawa dampak positif dalam memperbaiki kondisi kawasan yang terkena dampak kebakaran,” tandasnya.
Untuk diketahui, rencana ini juga dilakukan bersama Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN) Samarinda melalui audiensi, di Ruang Rapat Wali Kota Jalan Balai Kota Samarinda. (Ehd)
