TERKINIKU.COM, Samarinda – Dispora Kalimantan Timur terus memperkuat pendekatan menyeluruh dalam pemusatan latihan (training center/TC) atlet muda.
Disampaikan Kepala Bidang Pengembangan Pemuda, Rasman Rading, menjaga keseimbangan antara latihan fisik, kesehatan, dan kondisi psikologis atlet merupakan prioritas utama dalam program pembinaan.
Rasman menjelaskan bahwa keberhasilan program TC tidak hanya bergantung pada intensitas latihan, tetapi juga perhatian terhadap kesejahteraan atlet. Ia menegaskan pentingnya pola pemulihan yang tepat, seperti istirahat cukup dan nutrisi seimbang, untuk memastikan atlet mampu tampil maksimal.
“Kami melihat kemajuan signifikan dalam program TC, tetapi aspek kesehatan, baik fisik maupun mental, perlu terus menjadi perhatian utama. Tanpa pemulihan yang optimal, performa mereka akan terganggu,” ujar Rasman.
Ia juga menyoroti pentingnya pengawasan terhadap kebiasaan sehari-hari atlet muda, termasuk penggunaan gadget. Rasman mengingatkan bahwa konsumsi konten negatif dari media sosial dapat memengaruhi konsentrasi dan keseimbangan mental para atlet.
“Anak-anak perlu dibimbing agar fokus pada hal-hal positif. Konten negatif seperti perkelahian atau sesuatu yang destruktif dapat merusak mental mereka. Kita harus melindungi fokus dan semangat mereka,” tuturnya.
Rasman menambahkan bahwa pelatih memiliki peran penting dalam memastikan latihan tidak hanya menghasilkan performa fisik yang baik, tetapi juga mendukung perkembangan mental dan disiplin atlet.
“Pelatih harus lebih dari sekadar melatih teknik. Mereka perlu membangun pola hidup sehat dan mentalitas tangguh di kalangan atlet muda,” tandasnya.
Dispora Kaltim optimis dapat mencetak atlet yang tidak hanya berprestasi di bidang olahraga, tetapi juga memiliki kepribadian kuat dan siap bersaing di tingkat nasional maupun internasional.