TERKINIKU.COM, SAMARINDA – Belakangan ini, Pemkot Samarinda semakin aktif melaksanakan proyek-proyek besar, termasuk proyek skytrain yang bertujuan menyediakan transportasi massal yang layak. Hal ini penting mengingat Kota Tepian akan menjadi Kota Penyangga Ibu Kota Negara (IKN).
Namun, beberapa anggota DPRD Samarinda, seperti Laila Fatihah dari Komisi II, menganggap fokus pada proyek besar ini tidak sejalan dengan banyak kebutuhan dasar masyarakat yang masih belum terpenuhi.
Laila berpendapat bahwa pemenuhan kebutuhan dasar seperti pendidikan dan air bersih seharusnya lebih diutamakan. Ia mengemukakan bahwa proyek besar seperti skytrain mungkin hanya akan dinikmati oleh segelintir orang, sedangkan kebutuhan dasar masih belum terselesaikan.
“Pembangunan infrastruktur seharusnya didasarkan pada kebutuhan masyarakat luas dan dilakukan dengan perencanaan yang matang agar memberikan manfaat maksimal bagi warga Samarinda,” ujarnya setelah Rapat Paripurna Masa Sidang II, Rabu (26/6/24).
Laila menekankan bahwa pembangunan tidak hanya untuk mengejar ambisi besar, tetapi juga harus mempertimbangkan kebutuhan dasar masyarakat.
Ia berharap agar setiap proyek pembangunan di Samarinda dapat diselesaikan tepat waktu dan sesuai target, sehingga memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat.
“Kami mendukung proyek-proyek ini, tetapi kami juga akan terus mengawasi dan memberikan kritik konstruktif agar setiap proyek dapat berjalan dengan baik dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat,” tandasnya. (Ehd)